Minggu, 22 September 2013

Tanaman yang Dapat Hidup di Sungai dan di Laut

Di Sungai

1. Crinum (Crinum moorei)


Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Liliopsida
Ordo: Asparagales
Famili: Amaryllidaceae
Genus: Crinum









Crinum adalah genus dari sekitar 180 spesies tanaman berbunga dari suku Amaryllidaceae. Tanaman ini memiliki bunga yang besar dan menarik di atas batang tidak berdaun yang tumbuh dari umbi. Tanaman ini banyak ditemukan di tepi sungai dan danau di daerah-daerah tropis dan subtropis di seluruh dunia, termasuk Afrika Selatan. Disebut juga bunga lili rawa, tumbuhan ini dikembangbiakkan sebagai tanaman hias.

2. Teratai putih (Nymphaea alba)

Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Nymphaeales
Famili: Nymphaeaceae
Genus: Nymphaea

Teratai (Nymphaea) adalah nama genus untuk tanaman air dari suku Nymphaeaceae. Tanaman tumbuh di permukaan air yang tenang. Bunga dan daun terdapat di permukaan air, keluar dari tangkai yang berasal dari rizoma yang berada di dalam lumpur pada dasar kolam, sungai atau rawa.

3. Eceng Gondok  (E. crassipes)

Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Liliopsida
Ordo: Commelinales
Famili: Pontederiaceae
Genus: Eichhornia Kunth
Spesies: E. crassipes

Eceng gondok hidup mengapung di air dan kadang-kadang berakar dalam tanah. Tingginya sekitar 0,4 - 0,8 meter. Tidak mempunyai batang. Daunnya tunggal dan berbentuk oval. Ujung dan pangkalnya meruncing, pangkal tangkai daun menggelembung. Permukaan daunnya licin dan berwarna hijau. 

4. Philodendron

Kerajaan: Plantae
(tidak termasuk) Monocots
Ordo: Alismatales
Famili: Araceae
Upafamili: Aroideae
Bangsa: Philodendreae
Genus: Philodendron Schott 1832

Philodendron adalah tumbuhan yang banyak dijumpai di hutan tropis seperti di Indonesia. Biasanya tumbuh di tempat-tempat yang lembap, di rawa, pada tepi sungai, maupun di pinggir jalan. Banyak anggotanya yang hidup merambat pada tumbuhan lain dengan bantuan akarnya.

5.  Bambu

Kerajaan: Plantae
(tidak termasuk) Monocots
(tidak termasuk) Commelinids
Ordo: Poales
Famili: Poaceae
Upafamili: Bambusoideae
Superbangsa: Bambusodae
Bangsa: Bambuseae






Di setiap lokasi begitu banyak bambu yang tumbuh misalnya didaerah dekat dengan aliran sungai, tebing-tebing ataupun di pinggir pinggir danau. Jika kita perhatikan pertumbuhan bambu begitu cepat berkembang di daerah daerah yang dingin dan agak lembab. Tanaman bambu di Indonesia ditemukan mulai dari dataran rendah sampai pegunungan. Pada umumnya ditemukan di tempat-tempat terbuka dan daerahnya bebas dari genangan air. Tanaman bambu hidup merumpun, mempunyai ruas dan buku.

Di Laut

6. Pancratium

Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Liliopsida
Ordo: Asparagales
Famili: Amaryllidaceae
Genus: Pancratium








Pancratium adalah genus dari sekitar 18 spesies tanaman berbunga dari suku Amaryllidaceae. Genus ini sering ditemukan di sepanjang tepi pantai Laut tengah hingga pulau Kenari, bagian tropis Afrika dan bagian tropis Asia. Tumbuhan ini dapat hidup sepanjang tahun dan memiliki umbi. Bunga tanaman ini besar, berwarna putih dan berbau harum.

7. Cemara Udang (casuarina equisetifolia)











salah satu tumbuhan pantai yang banyak dipinggiran pantai. cemara udang memiliki ranting-ranting yang panjang, pada setiap ranting ditumbuhi banyak daun. daun cemara udang bentuknya runcing-runcing kayak jarum. penanaman cemara udang dipantai berfungsi untuk penghijaun pantai agar tak terkesan gersang dan panas.

8. Ketapang (Terminalia catappa)

Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Magnoliopsida
Ordo: Myrtales
Famili: Combretaceae
Genus: Terminalia
Spesies: T. catappa




Ketapang atau katapang (Terminalia catappa) adalah nama sejenis pohon tepi pantai yang rindang. Lekas tumbuh dan membentuk tajuk indah bertingkat-tingkat, ketapang kerap dijadikan pohon peneduh di taman-taman dan tepi jalan.  

9. Pandan Pantai (Pandanus utilis)

Kerajaan: Plantae
Divisi: Magnoliophyta
Kelas: Liliopsida
Ordo: Pandanales
Famili: Pandanaceae
Genus: Pandanus




Pandan merupakan segolongan tumbuhan monokotil dari genus Pandanus. Sebagian besar anggotanya merupakan tumbuh di pantai-pantai daerah tropika. Anggota tumbuhan ini dicirikan dengan daun yang memanjang (seperti daun palem atau rumput), seringkali tepinya bergerigi. Akarnya besar dan memiliki akar tunjang yang menopang tumbuhan ini. Buah pandan tersusun dalam karangan berbentuk membulat, seperti buah durian. Ukuran tumbuhan ini bervariasi, mulai dari 50cm hingga 5 meter, bahkan di Papua banyak pandan hingga ketinggian 15 meter. Daunnya selalu hijau (hijau abadi, evergreen), sehingga beberapa di antaranya dijadikan tanaman hias.

10. Kelapa (Cocos nucifera)

Status konservasi
Aman
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Plantae
(tidak termasuk) Monocots
(tidak termasuk) Commelinids
Ordo: Arecales
Famili: Arecaceae
Upafamili: Arecoideae
Bangsa: Cocoeae
Genus: Cocos
Spesies: C. nucifera
Kelapa (Cocos nucifera) adalah anggota tunggal dalam marga Cocos dari suku aren-arenan atau Arecaceae. Tumbuhan ini dimanfaatkan hampir semua bagiannya oleh manusia sehingga dianggap sebagai tumbuhan serbaguna, terutama bagi masyarakat pesisir. Kelapa juga adalah sebutan untuk buah yang dihasilkan tumbuhan ini. Tumbuhan ini diperkirakan berasal dari pesisir Samudera Hindia di sisi Asia, namun kini telah menyebar luas di seluruh pantai tropika dunia.

3 komentar:

  1. materi yang dipaparkan bagus... tapi, harusnya disini kita lebih dalam membahas tentang morfologi daunnya... sedangkan materi di atas masih kurang untuk membahas morfologi daun dari contoh-contoh tanaman di atas...terimakasih ^_^

    BalasHapus
  2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  3. terimakasih selfi, nanti diperbarui lagi blognya:)

    BalasHapus